Friday, April 27, 2012

Lain-lain



Keajaiban Makam Dinasti Qin

 


Makam kaisar Tiongkok, Qin Shi Huang merupakan salah satu penemuan arkeologi terbesar abad ke-20. Sejarah mencatat, Qin Shi Huang merupakan kaisar pertama Dinasti Qin yang memimpin Tiongkok di antara period 221 SM – 210 SM. Salah satu karya monumentalnya selain penyempurnaan konstruksi bangunan Tembok Besar China ialah pembangunan makam agungnya sendiri. Berbeza dengan Fir’aun Mesir Kuno, Cheops (Khufu) yang memilih untuk membina sebuah Piramid Agung di Giza sebagai tempat peristirahatan terakhirnya, Kaisar Qin Shi Huang lebih memilih menjadikan makamnya sebagai sebuah Istana dengan pengawasan ribuan patung perajuritnya.

Makam Qin ShiHuang memang begitu mempesonakan. Terdapat lebih kurang 8000 patung yang menggambarkan para perajurit beserta kuda-kuda perang berdiri  disepanjang makam. Yang lebih menarik lagi, semua patung-patung tersebut tidaklah sama antara satu dengan yang lainnya baik dari bentuk pakaian, mimik wajah, model rambut, hingga persenjataan yang mereka bawa. Selain itu, mereka juga dibezakan oleh pangkat kemiliterannya seperti Jeneral, pewira, dan para perajurit biasa. Patung perajurit yang memiliki ukuran tubuh paling tinggi ialah yang berpangkat jeneral.



Patung-patung yang disebut sebagai Preajurit Terracotta ini keselururuhannya diperbuat daripada tanah liat yang dibentuk melalui cetakan. Tingginya pun bervariasi antara 183 – 195 cm. Untuk bahagian kepala, ia dibuat secara terpisah daripada bahagian badan agar memiliki bentuk dan mimik wajah yang berbeza antara satu sama lain. Sementara bahagian-bahagian wajah seperti bibir, mata, dan telinga ditambahkan secara manual dan bentuknya disempurnakan oleh pematung. Patung yang telah jadi kemudian dibakar agar dihasilkan konstruksi yang lebih keras dan kukuh. Untuk tahap akhir pula dilakukan pengecatan walaupun kebanyakan patung kini catnya telah pudar.

Sejak ditemukan oleh beberapa petani lokal di wilayah Xi’an, Propinsi Shaanxi, China pada tahun 1974 silam hingga kini masih terus dilakukan penggalian di sana. Para Arkelogi memperkirakan masih banyak patung dan artifak-artifak lain yang masih terpendam. Mereka juga belum dapat memastikan berapa jumlah angka penemuan ini akan terus bertambah. Kalkulasi terbaru menyebutkan, terdapat lebih dari 8000 patung prajurit, 130 kereta perang beserta 520 kudanya, serta 150 pasukan berkuda yang terdapat di tiga terowong utama makam.

Tidak semua harta benda dan perhiasan sang kaisar telah ditemukan. Konon, masih banyak harta benda berharga Kaisar Qin Shi Huang yang tersimpan di suatu bahagian makam, di mana ditempat itu terpasang perangkap-perangkap yang dapat memanahkan anak panah secara automatik kepada sesiapapun yang berani mengusiknya. Bahkan diyakini para pekerja yang memasang perangkap-perangkap tersebut turut dikuburkan hidup-hidup agar rahsiannya terjaga. Cukup menakutkan, bukan?


Menurut sejarawan Sima Qian (145 - 90 SM), pembangunan makam agung maharajaQin Shi Huang bermula sekitar 246 SM - disaat usia sang Maharaja baru menginjak 13tahun - dengan memperkerjakan kurang lebih 700.000 pekerja. Namun apa tujuanMaharaja Qin Shi Huang membangunkan semua ini?

Faktanya, makam ini ditubuhkan sebagai gambaran akan sebuah istana bawah tanah yang begitu besar dan mewah. Bahkan dikatakan ia adalah istana bawah tanah denganstruktur paling rumit dalam kemegahan dan kemudahan. Tiruan sungai yang terbuat dari air raksa serta langit-langit dengan hiasaan mutiara turut mempercantik istana.Kepercayaan di lingkungan kerajaan menyebutkan bahawa Maharaja Qin Shi Huangakan terus memimpin kerajaan dikehidupan berikutnya (alam baka / akhirat). Untuk itu ia memerlukan sebuah istana sebagai pusat kerajaan, lengkap beserta para balatenteranya dan pegawai-pegawai kerajaan

No comments:

Post a Comment